Hampir semua Penduduk dunia bisa dipastikan mengenal dan berkeinginan menginjakkan kakinya di Pulau Bali. Tempat wisata, kuliner, budaya, dan tempat penginapan adalah 4 hal yang paling banyak ditelurusi alias di-search di internet untuk mencari tempat rekomendasi. Bicara tempat penginapan, banyak bermunculan penginapan baru di Bali setiap tahunnya. Mungkin setiap bulannya, mungkin loh. Orang yang datang ke Bali pun tidak hanya untuk liburan, tapi juga untuk berbisnis, menulis, riset, dan sebagainya. Nah, saya ingin bercerita tentang salah satu hotel di Bali bernama Berry Biz Hotel yang cocok banget buat business traveler.
Berry Biz Hotel berlokasi di jalan Sunset Road, Kuta, baru berumur 1 tahun. Meski usianya terbilang muda, tapi Berry Biz Hotel telah mendapatkan penghargaan sebagai “Bali’s Leading Business Hotel” oleh Bali Tourism Awards. Hotel yang mengusung moto “The First Creative Business Hotel” cukup jitu menyiasati strategi ketika bertebaran hotel baru di Bali. Moto yang diusungnya memperlihatkan desain interior dan arsitektur yang sangat catchy. Desain yang dipadukan konsep business hotel belum pernah saya lihat di Bali sepanjang hampir 2 tahun ini bolak-balik Bali – Jakarta. Dalam berbisnis memerlukan konsep berbeda, menarik, dan banyak memberikan benefit, begitu juga di dunia perhotelan.
Saya setuju bila menyebut Berry Biz Hotel sebagai hotel yang memiliki kreativitas berkonsep. Konsep yang tidak semata-mata konsep belaka, melainkan rancangan yang penerapannya terbukti. Selama mendapat kesempatan menginap 3 hari 2 malam di Berry Biz Hotel, saya cuma mau bilang: hotel ini sangat cozy, bikin betah, tidak hanya untuk business traveller tapi juga cocok buat penulis/blogger seperti saya, bikin fokus kerja, service-nya cakep, lokasi strategis, harga affordable di kantong, dan ruang kamar yang bikin betah dan gila.
Berry Biz Hotel lebih menekankan sebagai hotel affordable dibanding hotel budget. Saya pun setuju. Alasannya: konsep kreatif yang memang bikin orang jadi kreatif jika stay dan liburan maupun do the business. Konsep ciamik dibandingkan hotel-hotel lain di Bali. Mengapa saya sampai jatuh hati pada hotel ini:
Ruang Kamar Berry Biz Hotel
Pertama adalah ruang kamarnya yang very very very cozy. Saya dan teman saya yang seorang wartawan sempat malas bangun karena kamarnya enak banget. Padahal di pagi itu kita harus melakukan ini-itu dan ke sana-ke mari untuk menjalankan jadwal kerja plus meeting alias nongkrong bersama teman-teman hahaha.
Menurut saya desain yang unik pada Female Room yang saya tiduri itu merupakan percikan dasyat. Percikan yang memicu kenyamanan pada rasa dan pikiran. Desain menarik pada ruang merupakan salah satu faktor yang dapat membuat orang merasa nyaman, betah dan mengalirkan energi positif. Desain dan penataan ruang yang apik bisa menyurutkan kelelahan – sebanyak apa pun pekerjaan, melihat ruangan yang nyaman bisa menghilangkan kepenatan.
Selain nyaman, energi yang mengalir mampu membuat saya tetap konsentrasi menulis sampai pagi. Fasilitas di tiap kamar di Berry Biz Hotel dilengkapi dengan meja kerja panjang. Meja yang didesain untuk bekerja dilengkapi dengan papan tulis transparan, lampu meja, kaca rias, dan jumlah kabel stop kontak yang memadai plus wifi yang kenceng. Di setiap sisi tempat tidur disertai juga kabel stop kontak. Jadi nggak perlu khawatir soal stop kontak. Stop kontak juga banyak ditemukan di lantai dasar yang terdapat business center, Brown & Butter cafe, dan sebuah meja yang dilengkapi komputer, internet, dan wifi yang bisa digunakan secara gratis. Bagi orang-orang pencari stop kontak yang selalu men-charge smartphone atau menyalakan laptopnya dijamin nggak bakal kebakaran jenggot menyangkut stop kontak.
Seperti biasa, kamar hotel di Berry Biz Hotel juga dilengkapi mineral water, sachet teh dan kopi, pemanas air, dan kulkas mini. Dan di bawah meja kerja ada tempat untuk menaruh koper/tas. Mengenai kamar mandi, ini yang juga saya sukai. Lantainya dilapisi ubin keramik batu alam. Ada hair dryer, sabun cair dan shampoo, air panas, dan tiba-tiba saya melihat lemari pakaian di dalam kamar mandi. Desain lemari yang tersedia gantungan baju, tempat pakaian dan safety box. Saya jadi berkesimpulan konsep desain kamar Female Room dan lainnya juga menerapkan hemat ruang. Letak tata ruang yang ‘hemat ruangan’ ini ditunjang kebersihan dan kerapihan penataan property kamar.
90 kamar yang tersedia di Berry Biz Hotel dilengkapi 4 tipe pilihan kamar: Superior Room, Deluxe Room, Female Room, dan Berry Biz Suite (setiap lantai memiliki 1 Berry Biz Suite). Setiap tipe kamar memiliki desain bathroom yang sama dan gambar di dinding yang catchy dan quotes motivasi.
Melihat Berry Biz Suite, saya jadi ide bila suatu hari mendapatkan proyek di Bali, saya akan memilih kamar ini untuk bekerja bersama teman-teman satu tim. Asli, kamarnya enak banget buat kerja, menerima tamu dan tidur. Ternyata Berry Biz juga menyediakan ruangan kamar yang bisa disulap khusus menjadi tempat kerja. Seru melihat tipe kamar seperti ini. Untungnya salah satu perusahaan yang menyewa kamar untuk dijadikan tempat kerja ini mengijinkan saya untuk memotret. Saya juga melihat sebuah kamar yang dijadikan tempat kerja ada extra bed-nya. Hmm, jadi setelah capai bekerja bisa beristirahat sambil tidur-tiduran. Enaknyaa. Hahaha.
Brown & Butter Coffee Shop
Faktor lain penambah betah di Hotel Berry Biz, yaitu coffee shop yang buka 24 jam. Dan ini saya buktikan dengan nonggol jam 3 pagi. Ternyata tidak hanya saya yang muncul di coffe shop ini, masih ada sekitar 4 tamu yang asyik duduk di depan laptop. Brown & Butter Coffee Shop terbuka untuk umum, jadi bagi yang tidak menginap di hotelnya bisa juga menikmati aneka minuman dan makanan. Cafe 24 jam tidak mudah loh ditemukan di Bali.
Di waktu yang bukan malam alias pagi, siang, dan sore, banyak juga orang yang datang untuk meeting di coffee shop ini. Yang lengket dengan perangkat smartphone dan lappie-nya juga ada malah fokus banget seolah-olah tidak terganggu dengan keberadaan tamu lain. Ruangannya memang lumayan enak untuk meeting, kerja atau sekadar buat nongkrong. Kehadiran Brown & Butter ini memang sebagai pelengkap konsep working space yang diunggulkan Berry Biz Hotel.
Hotel yang kece adalah hotel yang tidak hanya mempunyai fasilitas kamar, tetapi juga resto atau cafe yang tidak saja bisa dinikmati oleh tamu hotel tapi juga masyarakat umum. Apalagi kalau sajian makanan dan minumannya enak. Untuk breakfast, secara buffet maupun ala carte, Brown & Butter bisa dikatakan KECE dibanding hotel lain yang setipe. Harga-harga makanan dan minuman pun terjangkau atau affordable.
Menurut saya, breakfast hotel dengan penyajian kuliner yang lezat dan tempat yang nyaman bisa menjadi penunjang strategi pemasaran. Apalagi bila diadakan diskon atau promo sebagai penarik pengunjung sehingga tamu tidak berasal dari tamu yang menginap saja. Tapi dapat menjangkau pasar yang lebih luas. Hampir setiap hotel mempunyai fasilitas untuk breakfast, tapi masih jarang breakfast hotel yang digemari oleh orang banyak. Saran saya sih Brown & Butter juga dapat meningkatkan dari segi ini.
Terkait menu lainnya, saya masih sedikit mencoba. Namun, saya menemukan menu Nasi Tuna Sambal Matah dengan steamed rice, butter, garlic butter, chili lime, dan sambal matah yang bisa kamu coba. Ikan Tuna bisa sesuai request: disuwir atau dalam bentuk kotak. Dan rasanya lumayan enak, bisa jadi rekomendasi bila ke sini.
Menu kedua yang saya coba: Pancake. Penampilannya menggoda untuk dicicipi. Untuk rasa, saya bisa memberikan nilai 6/10. Brown&Butter sendiri baru saja mengubah beberapa menu ala carte. Harga yang ditawarkan juga termasuk affordable untuk cafe di dalam hotel. Overall dari dua menu yang saya coba, saya bisa memberikan nilai 7/10
Minuman yang saya cicip: Red Velvet Ice Blended dan Cold Coffee Latte. Saya suka Red Velvet yang terdapat cream putih dan taburan coklat. Segar, manis yang tidak terlalu manis dan enak rasanya. Rasa Cold Coffee Latte-nya biasa saja. Kopi di sini bekerjasama dengan Siganature Coffee.
Kesimpulan: saya sangat menyukai desain ruang dan ambience Brown & Butter Coffee Shop yang khas, nyaman, dan menarik. Kebersihan ruangan dan makanan pun terjaga. Duduk di sini pun bisa bikin betah. Bagi yang merokok tidak perlu khawatir, karena tempat ini menyediakan ruang rokok di luar ruangan yang juga cozy.
Working Space dan Meeting Pods
Berry Biz Hotel memang berkonsep business traveler: Kalimat saya tentang Berry Biz Hotel: “tempat yang menyenangkan untuk bisnis atau bekerja sambil liburan” atau bahasa bulenya “A pleasant hotel to do business and vacation”. Business traveller, berarti fasilitas hotel harus mendukung persoalan pekerjaan dan liburan (jalan-jalan). Berpegang konsep, Berry Biz Hotel menyuguhkan layaknya “One Stop Entertainment”. Berry Biz Hotel memberikan “One Stop Facility” bagi business traveler.
Saat bekerja mereka dapat memenuhi kebutuhannya dengan printer, fax, mesin foto copy, dan perlengakapan kantor lainnya. Mereka dapat bekerja di working space, Brown & Butter, meeting pods ataupun di dalam kamar. Meeting bisa dilakukan di Brown & Butter ataupun di ruang meeting yang didesain menarik dan nyaman dan bisa dipilih sesuai keinginan juga kebutuhan. Saat bekerja pasti lapar atau haus, Brown & Butter siap melayani business traveller.
Jika lelah pun bisa langsung tidur di kamar. Dan bila stress atau penat terhadap pekerjaan, bisa ‘membuangnya’ dengan meninju benda yang disediakan plus dilengkapi sarung tinju. Atau jika ingin jalan-jalan, ada Bus Kura-kura yang bisa mengantar ke Kuta, Legian, Seminyak, Nusa Dua, Sanur, Jimbaran, dan Ubud – jadwal bisa diminta melalui resepsionis hotel.
Untuk meeting Pods terdapat 6 pilihan ruang – tiap ruangnya bisa memuat 5 sampai 10 orang – biaya sewa Rp. 300.000,- per 3 jam. Fasilitasnya: proyektor, AC, wifi, dan meja – kursi juga tersedia ruangan dengan duduk di bawah lantai plus disediakan bantalnya.
Meeting untuk menampung jumlah yang lebih besar atau ingin mengadakan acara seperti workshop, seminar, dan lainnya, Berry Biz Hotel memiliki 1 ruang meeting besar yang harganya bisa menghubungi langsung pihak hotel.
Lokasi hotel yang strategis
Bicara soal lokasi juga termasuk salah satu faktor yang dilirik oleh calon tamu. Lokasi Berry Biz Hotel bisa dibilang dekat dari mana-mana. Mau makan Dim Sum, tinggal jalan kaki 5 sampai 10 menit. Mau belanja oleh-oleh atau membeli pakaian atau menuju bank/atm, bisa panggil kendaraan online atau pihak hotel dan hanya memakan waktu 10 – 15 menit.
Saya senang dengan lokasinya yang ke mana-mana tidak jauh. Mau ke Kuta, nggak jauh. Mau ke Seminyak, nggak jauh. Mau ke Denpasar juga nggak jauh. Dari/ke airport paling hanya 20-30 menit (tergantung macet atau nggak). Yang jauh ke Uluwatu, Singaraja, dan sekitarnya. Hahaha. Kalau mau ke Ubud paling 30 – 45 menit, dari Denpasar maupun Seminyak sama waktu tempuhnya. Mau ke pantai, bisa pilih mau ke pantai Kuta, Seminyak, Batu Belig atau Canggu dan nggak jauh waktunya.
Meski Bali semakin macet, tapi kemacetannya belum segila di Jakarta. Begitu juga antara lokasi yang satu ke lokasi yang lainnya tidak begitu jauh dan semacet di Jakarta. Kecuali ke Kintamani, Uluwatu, Tampak Siring, Singaraja, Jembrana dan lainnya, ya. Tempat-tempat tersebut bisa memakan waktu lebih dari 1 jam.
Avilla Hospitality
Segala kenyamanan dan sevice yang diberikan Berry Biz Hotel merupakan bagian dari suksesnya Avilla Hospitality . Yup, Berry Biz Hotel di-manage langsung oleh manajemen Avilla Hospitality yang berdiri sejak tahun 2005 dan telah me-manage sekitar 11 hotel di Bali. Berry Biz Hotel didesain dan dibangun oleh para staf berpengalaman dari Avilla Hospitality. Marketing brand pun dilakukan langsung oleh Avilla Hospitality.
Selain me-manage, Avilla Hospitality juga memberikan service development dan konsultan. Boleh nih bila kita ingin membangun hotel, bisa berkonsultasi dengan Avilla Hosiptality. Aamiin. Selain mendapatkan kesempatan di Berry Biz Hotel, saya juga menginap di salah satu hotel yang juga di-manage oleh Avilla Hospitality. Melihat konsep manajemennya tidak jauh berbeda. Saya akan menuliskan hotel tesebut di postingan selanjutnya.
Review Berry Biz Hotel
Bohong jika bicara bahwa saya tidak terkesan menginap selama 2 malam di Berry Biz Hotel, Bali. Buktinya bukan saya saja yang betah berada di Berry Biz Hotel, teman saya juga mengalami hal sama. Saya juga menanyakan kepada tamu lain yang menginap di Berry Biz Hotel.
“Pelayanannya bagus, breakfast-nya bagus, kamarnya enak bangett, “ ujar Andro yang berasal dari Menado dan kedatangannya di Bali bersama teman-temannya untuk menyelenggarakan festival dance.
Ambience | ♥ | ♥ | ♥ | ♥ | ♥ |
Service | ♥ | ♥ | ♥ | ♥ | |
Cleanliness | ♥ | ♥ | ♥ | ♥ | |
Value | ♥ | ♥ | ♥ | ♥ |
Lokasi Berry Biz Hotel : Jl. Sunset Road No.99, Kuta, Bali.
Special Thanks to : Avilla Hospitality & Mbak Cindy, Avilla Hospitality.
whuaa emang ya roomnya cozy banget..
apalagi onlen malem2 kaya teh sary, awas loh ada yang noel, jangan ngelamun teteeeh 😀
Cozy bangett..ngak untungnya ada temen..haha
saiyah bersama KuDeTa dan Mas Hilman Fajrian, Kompasianer asal Balikpapan, juga pernah singgah di “Brown & Butter Coffee Shop”. Nyeruput kupi sampai dini hari ^_^. Tempatnya asik. Seru buat nongkrong, Mbak
aku juga seneng duduk di Brown & Butter, bukan aku aja, tamu-tamu yg lainnya juga gitu
makanannya enak enak ngga di restonya? sekilas kayak futuristik gitu ya tempatnya kalau liat foto pertama.
cobaiin dunk kalo ke sana..24 jam booo…
Whoa! Keren banget ya desainnya,trus ternyata kamarnya juga oke. Ada quote2nya pula.
Kayaknya kalo ada urusan kerja atau kabur berdua sama adek,aku bakal nyobain nginep di Berry biz deh.
Lengkap banget reviewnya mba ?
iya itu yg bikin jatuh cinta..cathcy banget..bikin ngaruh otak pikiran dan rasa soale…
manageeer kapan kesini lagi ???
sepertinya aku kangen Bali dan Bli Bli disana hahahaha
Oktober Yukk??..
Mbak Sari, bunda akhir tahun 2015 ke Bali, tapi gak ke mana-mana, di Pantai Kuta aja coz cucu belajar selancar di situ, hiks. Gak jalan-jalan. Mau coba nerka ah, keknya itu di Jimbaran, ya? Soale perrnah makan-makn di situ sama keluarga, malam-malam, angin-anginan. Jadi pengen ke Bali lagi. trus nginepnya di hotel ini. Pernah nginep di hotel, Seminyak. Keren reviewnya.
Terima kasih Bunda..ini lokasi hotelnya di Sunset Road, Kutam, Bun…
Aku belum pernah ke Bali hehehe 🙂 sepertinya cocok untuk bahan referensi nih ketik mencari hotel di Bali, makasih ya mbak 🙂 semangat untuk semua bli
Terima Kasih juga sudah berkunjung..nanti tah sampaikan ke semua bli-bli yang di Bali..hehe
Jarang-jarang ya ada hotel mengadopsi ada meja buat kerja. Ah, jadi pengen ke sana. Kapan nih diajak ke Bali he he 🙂
weh enak banget nih hotel..hrs ke sana dirimu…Doaken saja ya
Ajak akoooh ke Bali, Kakak! :3
Btw, nasi sambel matah sukses bikin aku ngiler.. Nyam Nyam..
Ntar ya kita bikin program..
Ruang meetingnya bagus2 ya…modern dan kreatif semua..
catchy banget…lihat yg lg meting pun pada asyik..
pas baca review mas cumi ttg hotel ini, sebenernya aku udh bertekad harus nginep di sana kalo ke Bali :D.. apalagi ditambah ama reviewmu mbak, fix lah, ga pgn cari hotel lain :D.. Udh kliatan nyaman bgt ini… hotel2 tematik gini yg aku suka sbnrnya..
O, iya kalo Om Adi, eh Cumilebay dia Berry Glee..itu termasuk yg catchy juga tuh
Lengkap banget reviewnya mbak..
jd someday kalo kebali nginep di biz hotel dh. plng hbs lebaran 😀
Terima Kasih..kudu ke sana nyicipin kamarnya..
Design hotelnya unik ya mbak, apalagi ada ruang kerjanya. Abis jalan2 ke pantai malemnya bisa ngeblog euy.
Unik dan enakbangett